Senin, 20 Oktober 2014

Bad Design

Sebuah website/blog dapat dinilai memiliki desain yang baik apabila memenuhi kriteria penilaian tertentu yang mungkin saja berbeda tergantung dari sudut pandang penilai. Tujuan yang digunakan sebagai dasar acuan kriteria-kriteria berikut adalah pengunjung baru dimana tentunya memiliki kesan pertama dengan nilai tersendiri di mata mereka. Biasanya, pada kunjungan kedua dan seterusnya, penilaian akan beralih pada hal lainnya seperti konten website/blog yang bersangkutan. 
Berikut adalah contoh website yang kurang baik:
Contoh Bad Design 


Kritik:
  • Loading untuk masuk ke website nya terbilang cukup lama.
  • Menggunakan media hiburan yang cukup banyak (gambar yang bergerak, media player untuk music dll).
  • Halaman website utama membingungkan karena beberapa tombol ditampilkan tidak beraturan.
  • Huruf tulisan sangat kecil pada bagian tertentu sehingga susah untul dilihat.
  • Tidak ada alur website sehingga memungkinkan orang awam bingung untuk mencari sesuatu di website tersebut.
  • Design website tidak beraturan.
  • Pewarnaan yang digunakan sangat beraneka ragam yang menjadikan website tersebut menjadi tidak ada kesesuaian warna.

SSH dan SSL



Pada tulisan ketiga ini saya akan membahas sedikit perbedaan mengenai SSH (Secure Shell) dengan SSL (Secure Socket Layer). Berikut penjelasannya :

SSH atau Secure Shell, biasanya menggunakan port 22 untuk menghubungkan komputer klien dengan komputer lain di internet. SSH biasanya digunakan oleh administrator jaringan sebagai remote login / remote control untuk memanage sebuah server. Contohnya jika ingin mengganti email admin pada server dari komputer kita, kita bisa menggunakan login SSH agar lebih aman. SSH memerlukan otentikasi username dan password untuk membangun sebuah koneksi. Otentikasi remote sistem dilakukan dengan menggunakan public key cryptography. Kelebihan dari SSH adalah menggunakan key-pair authentication yang langsung tertanam di protocol, mendapat akses internet tanpa batas (unlimited), browsing dengan aman karena IP user tidak ditampilkan melainkan berubah menjadi IP server (statis), ISP juga berubah sesuai dengan ISP server. 

SSL atau Secure Socket Layer. Beberapa protokol, seperti HTTP, SMTP, FTP, dan SSH dulunya disesuaikan agar bisa kompatibel dengan SSL. Port khusus yang dipakai untuk membuat koneksi ke server adalah 443. Pada dasarnya, SSL bekerja sebagai tingkatan pada protokol tertentu untuk menciptakan fungsi pengamanan. Berbeda dengan SSH, SLL tidak memerlukan proses otentikasi. Penggunaan SSL biasanya diterapkan pada website yang memerlukan pengamanan data seperti data bank, kartu kredit, dan informasi pribadi penting lainnya. Website bisnis biasanya dilengkapi dengan sertifikat SSL pada websitenya untuk menjaga kerahasiaan data para klien atau membernya. Dengan memasang SSL, semua transaksi dan pertukaran data yang terjadi antara remote komputer dan server akan sepenuhnya aman. Selain itu memasang SSL bisa meningkatkan kepercayaan member / klien terhadap kinerja website.

 Antara SSL dan SSH sama-sama berfungsi menjalankan koneksi secara rahasia di internet. Pengamanan keduanya hampir tidak mungkin bisa ditembus oleh hacker. Teknologi enkripsi yang dipergunakan benar-benar teknologi termutakhir abad 21. Jika mengirim data pribadi atau dokumentasi bisnis, sangat disarankan agar menggunakan koneksi yang sudah dilapisi oleh SSL atau SSH. Beberapa perbedaan utama antara SSH dan SSL: SSH memakai port 22, sedangkan SSL memakai port 443. fungsi utama SSL adalah mengamankan transmisi data penting seperti kartu kredit dan data bank. Sedangkan SSH befungsi untuk merahasiakan proses pertukaran data yang terjadi di internet antara komputer klien dengan server. SSH memerlukan otentikasi username / password untuk menciptakan koneksi yang aman. Sedangkan di SSL tidak diperlukan otentikasi. SSH lebih sering berkaitan dengan network tunneling, sedangkan SSL lebih kepada sertifikasi / sertifikat.

Selasa, 14 Oktober 2014

Pengertian dan Bentuk-Bentuk Badan Usaha

Pengertian Badan Usaha

Badan Usaha adalah kesatuan yuridis dan ekonomis dari faktor-faktor produksi yang bertujuan mencari laba atau memberi layanan kepada masyarakat. Disebut kesatuan yuridis karena badan usaha umumnya berbadan hukum. Disebut kesatuan ekonomis karena faktor-faktor produksi badan usaha terdiri atas sumber daya alam, modal, dan tenaga kerja dikombinasikan untuk mendapatkan laba atau member layanan kepada masyarakat.

Bentuk-Bentuk Badan Usaha

Badan Usaha Berdasarkan Jumlah Tenaga Kerja, yaitu :
  • Badan usaha/perusahaan kecil, yaitu badan usaha/perusahaan yang jumlah tenaga kerjanya kurang dari 5 orang.
  • Badan usaha/perusahaan sedang atau menengah, yaitu badan usaha/perusahaan yang jumlah tenaga kerjanya antara 6 hingga 50 orang.
  • Badan usaha/perusahaan besar, yaitu badan usaha/perusahaan yang jumlah tenaga kerjanya melebihi 50 orang.
Badan Usaha Berdasarkan Lapangan Usaha, yaitu :
  • Badan usaha yang bergerak di lapangan usaha pertanian, misalnya pembudidayaan tanaman pangan, tanaman perkebunan, hewan ternak, dan ikan.
  • Badan usaha yang bergerak di lapangan usaha ekstraktif, misalnya kegiatan penambangan minyak bumi dan penangkapan ikan di laut.
  • Badan usaha yang bergerak di lapangan usaha industri, misalnya industri yang mengolah karet menjadi lateks, dan industri yang mengolah kapas menjadi benang atau kain.
  • Badan usaha yang bergerak di lapangan usaha perdagangan, misalnya PD Intelcom dan UD Sejahtera.
  • Badan usaha yang bergerak di lapangan usaha jasa, misalnya angkutan umum, salon kecantikan, pariwisata, dan konsultan hukum.
Badan Usaha Berdasarkan Sumber Modal, yaitu :
  • Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Contohnya antara lain PT PLN dan PT Kereta Api Indonesia.
  • Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Contohnya anatara lain Bank DKI dan Bank JABAR.
  • Badan Usaha Milik Swasta (BUMS). 
  • Badan Usaha Campuran. Contohnya antara lain Indosat dan PAM Jaya.
Badan Usaha Berdasarkan Bentuk Hukum, yaitu :
  • Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu badan usaha yang modalnya berasal dari pendapatan pemerintah yang disisihkan.
  • Badan Usaha Milik Swasta (BUMS), yaitu badan usaha yang seluruh modalnya merupakan milik swasta. Contohnya antara lain badan usaha perorangan, firma, persekutuan komanditer (CV), dan Perseroan Terbatas (PT).

Referensi :
Pengertian Badan Usaha
eBook

Jumat, 03 Oktober 2014

Dampak E-Commerce

Untuk tulisan kedua matakuliah softskill saya akan membahas dampak positif dan dampak negatif dari e-commerce.

Dampak Positif E-Commerce
  • Aliran pendapatan baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem tradisional.
  • Dapat meningkatkan market exposure(pangsa pasar).
  • Menurunkan biaya operasional.
  • Melebarkan jangkauan.
  • Meningkatkan customer loyality.
  • Meningkatkan supplier management.
  • Memperpendek waktu produksi.
  • Meningkatkan pendapatan.
Dampak Negatif E-Commerce
  • Penipuan dalam segi finansial.
  • Pencurian informasi rahasia yang sangat berharga.
  • Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan.
  • Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak.
  • Kehilangan rasa percaya dari konsumen.
  • Kerugian yang tidak terduga akibat kesalahan yang dilakukan sengaja maupun yang tidak disengaja.
Itu semua dampak positif dan dampak negatif dari e-commerce yang mungkin bisa menjadi pertimbangan jika anda ingin berbisnis. Semua itu kembali ke diri masing-masing untuk lebih memilih mana yang terbaik. Bertahan dengan metode bisnis yang masih tradisional atau mulai mencoba bisnis modern dengan memanfaatkan teknologi informatika yang pastinya akan memiliki jangkauan yang jauh lebih luas.

Referensi :
Wartawarga

Generasi Komputer

Sebagai tulisan untuk matakuliah softskill, saya akan membahas mengenai generasi komputer. Berikut ini penjelasannya :

Generasi Pertama (1942-1958)
Komputer generasi pertama menggunakan komponen elektronik tabung hampa. program dibuat dalam bahasa mesin. Ciri-cirinya :
  • Ukurannya besar.
  • Memerlukan Air Conditioning/pendingin karena banyak mengeluarkan panas.
  • Prosesnya relatif lambat.
  • Memiliki kapasitas penyimpanan data yang kecil
  • Media penyimpanan : kartu plong
  • Pabrik yang memproduksi : UNIVAC, IBM, BURROGHS, HONEYWELL.
  • Contoh mesin : UNIVAC I, IBM 650, dll. 
Generasi Kedua (1959-1964)
Komputer generasi kedua menggunakan komponen elektronik transistor. Program dibuat dalam bahasa Assembly dan FORTRAN. Ciri-cirinya :
  • Ukurannya relatif kecil.
  • Tidak banyak mengeluarkan panas.
  • Telah mengenal Magnetic Tape dan Magnetic Disk untuk menyimpan data.
  • Mulai mengenal Tele Processing.
  • Proses relatif lebih cepat.
  • Kapasitas untuk menyimpan data semakin besar.
  • Pabrik yang memproduksi : UNIVAC, IBM, BURROGHS, HONEYWELL, CDC, dan NCR.
  • Contoh mesin : IBM 1620, IBM 1401, IBM 7094, UNIVAC III, CDC 6600 SUPPER, CDC 7600, BURROGHS 5500, HONEYWELL 400.
Generasi Ketiga (1964-1971) 
Komputer generasi ketiga menggunakan komponen elektronik dari Integrated Circuit (IC). Program dibuat dalam bahasa tingkat tinggi seperti BASIC, FORTRAN, COBOL, dll. Ciri-cirinya :
  • Ukurannya lebih kecil dari komputer generasi kedua.
  • Mulai mengenal Multi Programming dan Multi Processing.
  • Adanya integrasi antara software dan hardware dalam sistem operasi.
  • Prosesnya sangat cepat.
  • Kapasitas untuk menyimpan data lebih besar dari komputer generasi kedua.
  • Pabrik yang memproduksi : IBM, BURROGHS, HONEYWELL, NCR.
  • Contoh mesin : IBM System 360, HONEYWELL 200, RCA SPECTRA 70, dsb.
Generasi Keempat (1971-...)
Komputer generasi keempat menggunakan komponen elektronik dari miniaturisasi yang disebut LSI dan mulai memperkenalkan VLSI. Ciri-cirinya :
  • Ukurannya lebih kecil dari komputer generasi ketiga.
  • Mulai mengenal komunikasi antara terminal dan komputer serta komputer dengan komputer itu sendiri.
  • MultiProgramming dan MultiProcessing.
  • Mulai mengenal sistem terdistribusi, jaringan lokal, dan jaringan jarak jauh.
  • Prosesnya cepat sekali.
  • Memiliki kapasitas penyimpanan data yang sangat besar.
  • Pabrik yang memproduksi : IBM, BURROGHS, COMPAQ, DELL, HONEYWELL.
  • Contoh mesin : IBM S/34, IBM S/36, IBM PC/AT AND XT, IBM PS/2, HONEYWELL 700, BURROGHS 600, dll
Generasi Kelima (1982-...)
Komputer generasi kelima menggunakan komponen elektronik bentuk paling baru dari CHIP VLSI. Program dibuat dalam bahasa PROLOG dan LISP. Komputer generasi kelima difokuskan untuk Artificial Inteligence (kecerdasan buatan). Ciri-cirinya :
  • Dapat membantu menyusun program untuk dirinya sendiri.
  • Dapat menerjemahkan dari suatu bahasa ke bahasa lain.
  • Dapat membuat pertimbangan-pertimbangan logik.
  • Dapat mendengar kalimat perintah yang diucapkan serta melaksanakannya.
  • Dapat memilih setumpuk fakta serta menggunakan fakta yang diperlukan.
  • Dapat mengolah gambar-gambar dan grafik dengan cara yang sama dengan mengolah kata.
Referensi :
eBook   
 

Pengantar Bisnis Informatika

Dalam tugas softskill kali ini saya akan mencoba menjelaskan seperti apa bisnis informatika itu. Bisnis secara umum yaitu :
  • Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari.
  • Bisnis sebagai suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat kita.
  • Bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang atau jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Dan bisa disimpulkan bahwa, bisnis adalah kegiatan yang dilakukan oleh individu dan sekelompok orang yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang dan jjasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh keuntungan melalui transaksi.

Informatika merupakan disiplin ilmu yang mempelajari transformasi fakta berlambang yaitu data maupun informasi pada mesin berbasis komputasi. Disiplin ilmu ini mencakup beberapa macam bidang yaitu sistem informasi, ilmu komputer, ilmu informasi, teknik komputer, dan aplikasi informasi dalam sistem informasi manajemen.

Bisnis Informatika merupakan proses jual beli atau pertukaran produk, jasa, dan informasi melalui jaringan informasi termasuk internet. Definisi bisnis informatika dari berbagai perspektif, yaitu :
  • Dari perspektif komunikasi, bisnis informatika merupakan pengiriman informasi, produk/layanan, atau pembayaran melalui telepon, jaringan komputer atau sarana elektronik lainnya.
  • Dari perspektif proses bisnis, bisnis informatika merupakan aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi dan aliran kerja perusahaan.
  • Dari perspektif layanan, bisnis informatika merupakan satu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen dalam memangkas service cost ketika berupaya meningkatkan mutu barang kecepatan layanan .
  • Dari perspektif online, bisnis informatika merupakan bisnis yang meningkatkan kapasitas jual beli produk dan informasi di internet dan jasa online lainnya.
Manfaat dari bisnis informatika yaitu :
  • Memperbaiki pemasaran langsung.
  • Meningkatkan promosi produk dan layanan melalui kontak langsung, kaya informasi, dan interaktif dengan pelanggan.
  • Saluran pemasaran baru dengan sifat komunikasi yang langsung dan dua arah.
  • Penghematan substansial bagi pengirim.
Mungkin itu saja yang bisa saya jelaskan dalam tugas mengenai bisnis informatika ini. Referensi tugas ini saya dapatkan dari :
Staffsite Gunadarma
E-book
Wikipedia